SKOR News, Polewali Mandar - Ketua Umum LKPA, Zubair merespon pernyataan Pj. Bupati Polewali Mandar, Ilham Borahima yang mengaku tidak mengetahui bahwa Petugas Kebersihan belum menerima gaji sejak Maret 2025.

"Itu sinyal buruknya koordinasi Pj. Bupati dengan para Kepala OPD, kabar yang selama ini berhembus jika Pj. Bupati sulit mengarahkan OPD dalam palaksanaan tatanan pemerintahan tidak dapat dielakkan," kata Zubair, (3/5).

Menurut Zubair, Pj. Bupati tidak tau kalau gaji petugas kebersihan tidak dibayar itu berarti selama ini setau Pj. semua gaji telah dicairkan. Harus dicek, jangan-jangan gaji petugas kebersihan memang telah dicairkan.


Dalam rekaman video berita audiensi dengan Mahasiswa HMI yang disiarkan sulbarta.com (3/5). Pj. Bupati bahkan menduga ada yang memelintar informasi terkait gaji petugas kebersihan yang belum dibayar.


"Padahal sangat banyak publikasi video rekaman wartawan yang meliput saat petugas kebersihan berkumpul di Dinas LHK, mereka (petugas kebersihan) menyatakan sendiri jika belum terima gaji sejak Maret 2024," tutur Zubair.

Zubair menambahkan, biar Pj. mengetahui  bahwa yang diminta dihadirkan saat RDP DPRD itu adalah petugas kebersihan SK 2023, setidaknya ada data lengkap jika tidak bisa dihadirkan semua.

"Yang dihadirkan kemarin itu adalah petugas kebersihan SK 2024," kata Zubair.

Ditegaskan Zubair, LKPA dalam waktu dekat akan membawa masalah anggaran pengelolaan sampah dan gaji petugas kebersihan ke Polda dan Kejati. *Awi